ROBERT ADHI KSP
Manchester United meraih kemenangan kandang pertama di Liga Premier musim 2020/2021 di Old Trafford, Minggu (22/11/2020) dinihari WIB. Kemenangan tipis 1-0 yang diraih dengan susah payah atas West Bromwich Albion ditentukan lewat tendangan penalti Bruno Fernandes pada menit ke-56.
Tendangan penalti Bruno Fernandes dapat ditepis oleh kiper Sam Johnstone, namun ternyata wasit VAR memutuskan mantan penjaga gawang Akademi Manchester United ini sudah lebih dulu keluar garis, sehingga penalti harus diulang. Pada tendangan kedua, Bruno Fernandes dengan. mudah membobol gawang West Brom dan skor berubah menjadi 1-0.
The Red Devils mengamankan tiga poin kemenangan ini hingga peluit akhir pertandingan berbunyi. Dengan tambahan tiga poin ini, posisi ManUnited ke posisi ke-9, mengoleksi 13 poin hasil dari 8 kali bertanding, terpaut 7 poin dari pemimpin klasemen sementara akhir pekan ini, Tottenham Hotspur (yang sudah bermain 9 kali). Crystal Palace dan Everton juga sama-sama mengumpulkan 13 poin namun dua tim ini unggul dalam selisih gol.
Gol Bruno Fernandes ini merupakan gol pertama di Theatre of Dreams dalam Liga Premier musim ini. Kemenangan MU atas West Brom dalam Liga Premier di kandang merupakan kali pertama sejak November 2015 (saat itu MU menang 2-0). Dalam dua laga sebelumnya di Old Trafford, MU bermain imbang dan kalah dari WBA.
Bagi West Brom, kekalahan dari Manchester United ini merupakan kegagalan mereka ke-9 dalam sembilan laga pertama Liga Premier pada musim 2020/2021 dengan hasil kalah 6 kali dan seri 3 kali. Ini kegagalan pertama sejak musim 1985/1986.
Pelatih MU Ole Gunnar Solskjaer melakukan dua perubahan pada komposisi pemain dengan menggantikan Luke Shaw dan Scott McTominay yang cedera dengan Alex Telles dan Nemanja Matic. Paul Pogba dikeluarkan dari daftar skuad 18 pemain karena mengalami cedera di pergelangan kakinya saat bermain untuk tim Perancis di Nations League pertengahan pekan ini.
Manchester United pada menit awal hampir saja mencetak gol ketika Anthony Martial menyundul bola hasil umpan silang Juan Mata. Peluang lainnya di babak pertama terjadi pada menit ke-17 ketika Harry Maguire mencegat bola lepas di garis tengah, menggiring bola ke depan dan memberi bola ke Marcus Rashford. Umpan silang diambil Bruno Fernandes yang memberi asis ke Anthony Martial. Namun tembakan pemain Perancis dari jarak dekat ini dapat diselamatkan oleh mantan kiper Akademi ManUnited, Sam Johnstone.
Sementara itu kiper Manchester United, David de Gea, menyelamatkan gawang Setan Merah dengan gerakan brilian yang menghentikan tendangan kaki kanan Karlan Grant sehingga bola melenceng hanya beberapa inci dari tiang gawang.
Pertahanan The Baggies membuat The Red Devils nyaris frustrasi.
Pada menit ke-33, Harry Maguire hampir saja mencetak gol tetapi tendangannya di depan gawang WBA mengenai wajah kapten Bartley sehingga terjatuh.
Tiga menit menjelang babak pertama berakhir, West Brom hampir saja membobol gawang ManUnited tetapi bola membentur tiang gawang yang dijaga De Gea.
Pada awal babak kedua, wasit awalnya memberi hadiah penalti kepada West Brom setelah Bruno Fernandes melakukan pelanggaran terhadap Conor Gallagher, tetapi kemudian membatalkannya setelah berkonsultasi dengan wasit VAR.
Sepuluh menit kemudian, Juan Mata yang bergerak bebas di kotak penalti West Brom berupaya memberi umpan silang tetapi bola malah mengenai tangan Darnell Furlong. Wasit langsung memberi hadiah penalti untuk ManUnited.
Bruno Fernandes: Yang Penting, Kami Meraih Tiga Poin
Seusai pertandingan, Bruno Fernandes kepada BBC mengatakan, dia kecewa ketika penalti pertama gagal. Setelah wasit memutuskan penalti harus diulang karena kiper West Brom lebih dahulu keluar garis, Bruno tidak melakukan kesalahan pada tendangan penalti kedua.
Yang terpenting adalah memenangkan pertandingan, dan tidak masalah bagaimana kami menang. Tidak masalah cara Anda mencetak gol dan seperti yang Anda lihat, tidak mudah untuk mencetak penalti. Saya melihat banyak tim kalah dalam adu penalti jadi ini penting dan merupakan bagian dari permainan.
BRUNO FERNANDES, PENCETAK GOL PENALTI KE GAWANG WEST BROM
“Anda harus mencetak penalti. Tidak masalah jika 50 persen dari gol saya berasal dari penalti karena saya yang mengeksekusinya. Yang terpenting adalah memenangkan pertandingan, dan tidak masalah bagaimana kami menang. Tidak masalah cara Anda mencetak gol dan seperti yang Anda lihat, tidak mudah untuk mencetak penalti. Saya melihat banyak tim kalah dalam adu penalti jadi ini penting dan merupakan bagian dari permainan. Anda membutuhkan mentalitas untuk menang dalam setiap pertandingan. Ini laga yang sulit. Yang terpenting adalah meraih tiga poin,” ungkap Bruno Fernandes.
Tentang performa Sam Johnstone, Fernandes mengatakan, “Dia bermain bagus. Kami menciptakan banyak peluang dan dia melakukan penyelamatan gemilang.”
Manajer Manchester United Ole Gunnar Solskjaer kepada BBC Sport mengatakan, “Sungguh senang setelah jeda internasional, Anda meraih kemenangan. Kami membutuhkan kemenangan di kandang. Kami gelisah menjelang akhir pertandingan. Kami harus mencetak satu atau dua gol lagi.”
West Brom memiliki beberapa peluang dan David de Gea melakukan dua penyelamatan yang fantastis.
Tentang insiden penalti, Solskjaer mengatakan, apa yang terjadi mirip dengan apa yang dilakukan David de Gea di awal musim yang berada satu inci dari garis. Kiper WBA bergerak satu detik lebih cepat dari yang seharusnya. Solksjaer mengakui Sam Johnstone telah berkembang menjadi penjaga gawang yang baik sejak keluar dari klub MU pada 2011 lalu.
Tentang aturan handball, pemain MU masuk ke dalam kotak penalti dan bola menyentuh tangan pemain WBA. Wasit VAR menganggap itu sudah cukup untuk memutuskan penalti.
Solskjaer mengakui WBA mungkin seharusnya mendapatkan hadiah penalti. “Dalam pikiran saya, itu mungkin penalti. Mungkin kami sedikit beruntung karena wasit tidak memberikan penalti. Mungkin juga aturannya berbeda dan tergantung bagaimana saya menafsirkannya,” katanya kepada BT Sport.
Slaven Bilic: WBA Kurang Beruntung
Manajer WBA Slaven Bilic kepada BBC Sport mengakui timnya kurang beruntung. “Kami memiliki beberapa peluang dan seharusnya bisa berbuah gol. Sebagai tim promosi pada musim ini, West Bromwich Albion membutuhkan penjaga gawang yang baik dan Sam Johnstone benar-benar bermain sangat baik malam ini,” kata Bilic.
Kami kurang beruntung. Kami memiliki beberapa peluang dan seharusnya bisa berbuah gol. Sebagai tim promosi pada musim ini, West Brom membutuhkan penjaga gawang yang baik dan Sam Johnstone benar-benar bermain sangat baik malam ini.
SLAVEN BILIC, PELATIH WEST BROMWICH ALBION
“Di satu sisi, saya sangat bangga dengan tim ini. Kami bermain sangat bagus dan kami harus menemukan ruang untuk menumbuhkan kepercayaan diri dan keyakinan kami. Jika kami terus bermain seperti ini dan bisa lebih baik, kami akan memiliki peluang di setiap pertandingan,” kata Slaven Bilic.
Ihwal penalti yang dibatalkan, Bilic mengatakan, dia telah melihat rekamannya beberapa kali dan dia menganggapnya itu memang penalti setelah pemain MU melakukan pelanggaran terhadap Conor Gallagher.
Bilic menilai pemain MU gugup karena mereka berharap gol tetapi pemain WBA malah bermain dengan baik. Dia mengaku kecewa dengan hasil pertandingan dan keputusan wasit.
Kepada BT Sport, Slaven Bilic mengatakan timnya bermain bagus dan memiliki beberapa peluang untuk mencetak gol. “Kami seharusnya pantas unggul di babak kedua. Saya mengatakan kepada pemain untuk tetap positif, bertahan dan berjuang,” katanya.
Kiper West Brom Sam Johnstone mengatakan, dia bersama di Manchester United sejak berusia 10 tahun. “Sekarang saya pemain West Brom dan menyenangkan bermain di klub ini. Saya sedih kehilangan poin,” katanya.
Johnstone mengaku kecewa ketika wasit meminta tendangan penalti diulang meski dia belum melihat kesalahannya. “Sangat penting bagi kami untuk meraih kemenangan. Kami membutuhkan poin,” katanya.
Dua pertandingan Manchester United berikutnya pada akhir November mendatang adalah The Red Devils akan menjamu Istanbul Basaksehir, Rabu (25/11/2020) di Old Trafford dalam lanjutan Liga Champions, dan akan bertandang ke kandang Southampton pada Minggu (29/11/2020) dalam Liga Premier.
“Kami memiliki peluang untuk melanjutkan awal yang baik di Liga Champions. Di Liga Premier, laga tandang versus Southampton adalah laga yang juga sulit,” kata Ole Gunnar Solskjaer.
Manchester United: De Gea, Wan-Bissaka, Lindelof, Maguire (kapten), Telles, Fred (McTominay 83), Matic, Mata (Cavani 62), Fernandes, Rashford (van de Beek 79), Martial. Pemain pengganti tidak diturunkan Henderson, Tuanzebe, Williams, James. Gol: Fernandes 56 (penalti) Kartu kuning: Cavani
West Brom: Johnstone, Furlong, Bartley (kapten), Ivanovic (Krovinovic 79), Ajayi, Townsend, Gallagher, Sawyers, Diangana (Robson-Kanu 62), Pereira, Grant (Robinson 62). Pemain pengganti tidak diturunkan: Button, Phillips, Harper, O’Shea. Kartu kuning: Gallagher.
ROBERT ADHI KSP, pendukung sejati Manchester United. Diolah dari laman resmi Manchester United, BBC Sport, Manchester Live, YouTube Manchester United.
Robert Adhi Ksp 