INNSBRUCK2
Suasana kota Innsbruck, Austria. Inssbruck sering dijuluki sebagai “ibu kota” Pegunungan Alpen, mengingat kota ini dikelilingi pengunungan Alpen. FOTO: ROBERT ADHI KSP

oleh ROBERT ADHI KSP

Innsbruck sering disebut sebagai “ibu kota” Pengunungan Alpen. Kota seluas 104,91 km2 dan berpenduduk 121.329 jiwa (data tahun 2012) di Austria ini dikelilingi pegunungan Alpen yang puncaknya diselimuti salju putih.

Innsbruck berlokasi di Lembah Inn, di antara gunung-gunung tinggi: Nordkette (2.246 m) di sebelah utara serta Patscherkofel (2.246 m) dan Serles (2.718 m) di sebelah selatan. Kata ”bruck” berasal dari kata bahasa Jerman ”brucke” yang berarti ”jembatan” sehingga Innsbruck diartikan sebagai ”jembatan di atas (sungai) Inn”.

Innsbruck yang berlokasi di Austria sebelah barat ini dua kali menjadi tuan rumah Olimpiade Musim Dingin, tahun 1964 dan 1976, serta tuan rumah Olimpiade Musim Dingin untuk Kaum Muda 2012.

Dikelilingi Pegunungan Alpen, daerah ini memang menjadi surga bagi penggemar ski. Bahkan, pada musim panas sekalipun, penggemar ski dapat memuaskan hobi mereka di lokasi yang tidak terlalu jauh dari pusat kota Innsbruck.

INNSBRUCK
Berpose di Innsbruck, Austria, Mei 2013. FOTO: DOKUMENTASI ROBERT ADHI KSP

Kawasan kota tua (Altstadt) Innsbruck juga sangat populer. Di sini turis dapat menikmati bangunan-bangunan klasik berarsitektur gotik dan barok yang berusia lebih dari 800 tahun.

Sambil menyeruput kopi panas dan mencicipi es krim di kafe-kafe di kawasan kota tua, wisatawan pun bisa dengan leluasa memandangi gugusan pegunungan Alpen dari kejauhan.

Jalan di jantung kota tua Innsbruck adalah Jalan Herzog Friedrich. Jalan itu kini menjadi kawasan bagi pejalan kaki dan pesepeda. Di sisi kiri dan kanannya, gedung tua yang dibangun ratusan tahun lalu hidup kembali. Di sepanjang jalan itulah turis dapat menikmati suasana kota tua Innsbruck yang penuh warna.

Gedung-gedung tua bersejarah yang berusia ratusan tahun, yang hingga kini dipertahankan dan dirawat, menjadi daya tarik bagi wisatawan. Sebagian gedung tua itu kini menjelma menjadi butik, toko kerajinan, restoran, dan kafe.

INNSBRUCK
Kawasan Kota Tua di Innsbruck, Austria. FOTO: ROBERT ADHI KSP
INNSBRUCK
Berfoto di Innsbruck, Austria, Mei 2013. FOTO DOKUMENTASI ROBERT ADHI KSP

Maximilian I

Innsbruck adalah kota tua yang merupakan bagian dari sejarah Kekaisaran Romawi Suci Bangsa Jerman. Goldenes Dachl atau the Golden Roof, bangunan megah dengan jendela-jendela lebar berarsitektur gotik, dibangun tahun 1494-1496 untuk memperingati pernikahan Maximilian I (Kaisar Romawi Suci/Heiliges Römisches Reich) dengan Bianca Maria Sforza.

Di depan Golden Roof, ada Gedung Helblinghaus yang dibangun dengan gaya asli gotik pada 1730. Bangunan ini dinamakan Helblinghaus untuk menghormati Sebastien Helbling yang membuka kafe di sana pada 1833. Gedung ini selesai dipugar tahun 1979.

Sementara di sisi timur Jalan Herzog Friedrich terdapat kubah Stadtturm setinggi 57 meter yang dibangun pada abad ke-14, dengan jam dinding di badannya.

Di Innsbruck, gedung-gedung tua itu hidup kembali. Jutaan turis datang dan pergi, menikmati suasana kota tua nan eksotis dan pemandangan Pegunungan Alpen.

Sayangnya, tidak bisa berlama-lama menikmati keindahan Innsbruck. Innsbruck, ich muss dich lassen (Innsbruck, aku harus meninggalkanmu).

(Sumber: KELANA – KOMPAS SIANG, 24 AGUSTUS 2013)