ROBERT ADHI KSP
Gaikindo Indonesia International Auto Show atau GIIAS 2015, pameran otomotif yang digelar di Indonesia Convention Exhibition BSD City, Tangerang, Banten, pada 20 Agustus-30 Agustus 2015, disebut-sebut lebih besar dibandingkan Paris Auto Show dan Tokyo Auto Show. Benarkah?
Beberapa pemerhati otomotif yang berulang kali mendatangi pameran otomotif di berbagai kota di dunia mengakui hal ini. Bebin Djuana misalnya, mengatakan pameran otomotif GIIAS lebih besar dibandingkan dua pameran otomotif di Paris dan Tokyo karena gedung pameran di ICE BSD sangat luas. ICE dibangun di lahan seluas 20 hektar. Dalam dua tahun ke depan, luas ICE akan bertambah menjadi 200.000 meter persegi.
“Berada di dalam gedung ini, saya merasa ini memang pameran mobil beneran. Pameran otomotif di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD City ini hanya bisa dikalahkan Frankfurt Motor Show,” kata seorang pemerhati otomotif.
Pameran otomotif GIIAS lebih besar dibandingkan dua pameran otomotif di Paris dan Tokyo karena gedung pameran di ICE BSD sangat luas. ICE dibangun di lahan seluas 20 hektar.
BEBIN DJUANA, PEMERHATI OTOMOTIF
GIIAS 2015 memang merupakan pameran otomotif terbesar di Asia Tenggara. Menempati seluruh areal ICE dari hall 1 sampai hall 10 dan menggunakan areal seluas 91.00 meter persegi, GIIAS 2015 menampilkan 34 merek dan 351 peserta.

FOTO: ROBERT ADHI KUSUMAPUTRA
Deretan merek-merek ternama kendaraan penumpang, seperti Audi, BMW, Chevrolet, Daihatsu, Datsun, Ford, Honda, Hyundai, Jaguar, Land Rover, Lexus, Mazda, Mercedes Benz, MINI, Mitsubishi Motors, Nissan, Porsche, Renault, Smart, Suzuki, Tata Motors, Toyota, dan VW tampil dalam pameran ini. Juga merek-merek kendaraan niaga, seperti FAW, Hino, Isuzu, Maxus, Iveco, Mitsubishi FUSO, Tata Motors, Toyota Commercial, dan UD Trucks. Serta dua merek mobil dari importer, yaitu Aston Martin dan McLaren.

FOTO: ROBERT ADHI KUSUMAPUTRA
Pameran otomotif GIIAS 2015 dibuka secara resmi oleh Wakil Presiden Jusuf Kalla di ICE, BSD City, Kamis (20/8/2015). Hadir Menteri Perindustrian Saleh Husin, Menteri Perdagangan Thomas Trikasih Lembong, mantan Menteri Perdagangan Rachmat Gobel, Ketua Umum Gaikindo Sudirman MR, Ketua Penyelenggara GIIAS Johnny Darmawan, Managing Director Sinarmas Gandi Sulistiyanto, CEO Sinarmas Land Michael Widjaja, Komisaris Utama PT Medialand (Kelompok Kompas Gramedia) Irwan Oetama, Presiden Direktur PT Medialand Teddy Surianto, Gubernur Banten Rano Karno, dan Bupati Tangerang Zaki Iskandar.
Menurut Jusuf Kalla, di tengah perekonomian yang melambat yang berdampak pada surutnya produksi dan penjualan mobil di Indonesia pada semester pertama 2015, upaya mempromosikan produk otomotif di Indonesia perlu terus didorong.
Pemerintah mendukung pameran otomotif dan mengakui kontribusi industri otomotif yang besar bagi pertumbuhan ekonomi nasional. Bila industri otomotif tumbuh, lini ekonomi juga bergerak, termasuk penciptaan tenaga kerja dan pemasukan pajak kendaraan.
Pameran otomotif internasional in diharapkan mendorong pasar domestik otomotif di semester kedua 2015.
Model terbaru
Dalam GIIAS 2015, sejumlah merek ternama merilis 20 model terbaru. Audi memperkenalkan The New Audi Q7, The New Audi TT, dan Audi Q3 PI, sedangkan Mercedes Benz meluncurkan tiga model barunya, yaitu Mercedes-AMG GT, Mercedes Maybach S-Class, dan The New GLC. Adapun BMW meluncurkan dua model baru yang menjadi pelopor kendaraan di segmen sedan sport modern, dan Lexus merilis dua model terbaru dan pertama di Asia.

FOTO: ROBERT ADHI KUSUMAPUTRA

FOTO: ROBERT ADHI KUSUMAPUTRA
Mitsubishi memperkenalkan satu line up terbaru dan mengusung satu mobil konsep. Nissan memperkenalkan X-Trail Hybrid, sedangkan Ford menghadirkan tiga model barunya di GIIAS 2015. Daihatsu membawa dua mobil konsep yang belum pernah ditampilkan di Indonesia.

FOTO: ROBERT ADHI KUSUMAPUTRA
Mazda menampilkan line up special edition, terbatas hanya 200 unit, sedangkan Honda menggelar World Premiere Honda B-RV (Bold Runabout Vehicle). Adapun Renault menampilkan line up SUV terbaru mereka untuk wilayah Asia Tenggara.

Kendaraan niaga atau commercial vehicle juga meramaikan GIIAS 2015. Hino meluncurkan tiga produk baru, sementara Mitsubishi dengan konsep Fuso Big Bang menampilkan FZ4928 dan FZ4028.
Bus ulang alik
Penyelenggara GIIAS 2015 menyediakan bus ulang alik di sejumlah pusat perbelanjaan dan stasiun kereta, yaitu di Summarecon Mal Serpong (SMS) Gading Serpong, Living World Alam Sutera, Mall @Alam Sutera, The Breeze BSD City, AEON Mall BSD City, Benton Junction Lippo Village (seberang kampus UPH).

FOTO: ROBERT ADHI KUSUMAPUTRA
Selain itu bus-bus ulang alik tersedia juga di pusat perbelanjaan di Kota Kasablanka (Jakarta Selatan), Cibubur Junction (Jakarta Timur), Puri Indah (Jakarta Barat), Grand Metropolitan Bekasi, Margo City Depok, Central Park (Jakarta Barat), Gandaria City (Jakarta Selatan), Bintaro XChange (Tangerang Selatan), fx Sudirman (Jakarta Pusat), Mal Artha Gading (Jakarta Utara), Food Centrum Kemayoran (Jakarta Pusat), Mall Taman Anggrek (Jakarta Barat), dan Stasiun KA Rawabuntu (Tangerang Selatan), Hotel Santika BSD City (Tangerang Selatan).

FOTO: ROBERT ADHI KUSUMAPUTRA
Semua yang ingin melakukan transaksi di GIIAS, termasuk untuk membeli makanan dan minuman, harus menggunakan kartu Flazz BCA ataupun kartu debit BCA. Penjual makanan tidak menerima uang tunai.
Mesin ATM yang tersedia di ICE BSD adalah dari Bank BCA, Bank BRI, dan Bank Sinarmas. Penyelenggara juga menyediakan tempat khusus untuk mengisi daya baterai ponsel di titik-titik tertentu.

FOTO: ROBERT ADHI KUSUMAPUTRA
Selama pameran, Polda Metro Jaya memberikan jasa layanan perpanjangan SIM dengan menyediakan mobil layanan di lokasi ICE (luar ruangan).

FOTO: ROBERT ADHI KUSUMAPUTRA

FOTO: ROBERT ADHI KUSUMAPUTRA
Akses ke ICE
Mereka yang ingin datang ke gedung ICE dapat melalui beberapa akses. Pertama, melalui tol JORR (lingkar luar) Pondok Indah-BSD, lalu melalui Jalan Raya Serpong. Di perempatan Giant, pengendara berbelok kiri, terus menuju lokasi ICE (tak jauh dari AEON Mall BSD).

FOTO: KOMPAS/ROBERT ADHI KUSUMAPUTRA
Kedua, melalui Jalan Tol Kebon Jeruk-Tangerang, keluar di Alam Sutera (Km 15), lalu melalui Jalan Raya Serpong. Ketiga, melalui Jalan Tol Kebon Jeruk-Tangerang, keluar di Gading Serpong (Km 18), melalui wilayah Gading Serpong ke arah BSD.
Keempat, melalui jalan baru BSD/Damai Indah Golf (bekas bundaran air mancur BSD yang sudah dibongkar) ke arah ICE.
Akses kelima, yaitu lanjutan Jalan Tol JORR Cikunir-Pondok Indah-Serpong-Balaraja. Jalan Tol Serpong-Balaraja masih direncanakan. Namun, akses yang menembus ke ICE/AEON Mall di BSD City dijadwalkan selesai tahun 2017.

FOTO: ROBERT ADHI KUSUMAPUTRA
Akomodasi
Akomodasi untuk peserta dan pengunjung GIIAS tersedia cukup banyak di kawasan Serpong dan Tangerang. DI BSD City ada Hotel Santika BSD (Teras Kota), Hotel Grand Zuri, Hotel Pranaya dan Venesia.
Di Gading Serpong ada Hotel Atria Paramount (dulu Aston), Hotel Fame, Hotel Ara, dan Hotel Ibis. Di Alam Sutera ada Hotel Mercure. Di Jalan Raya Serpong ada Hotel Sol Marbella dan Hotel Fiducia. Sedangkan di Kota Tangerang, ada Hotel Novotel dan Hotel Amaris TangCity.
Di kawasan ICE BSD saat ini sedang dibangun Hotel Santika Premier yang dijadwalkan rampung akhir tahun 2015. Selain itu, akan dibangun dua hotel berbintang lagi di kawasan ICE BSD.
SUMBER: KOMPASPRINT.COM 27 AGUSTUS 2015